Senin, 04 Agustus 2014

Terbelenggu Delusi

"delusi". Ya, beberapa orang atau fans emang identik sama kegiatan ini. Bahkan beberapa dari mereka berfikir kalau delusi adalah sebagian dari Idoling (Jeketi48)

Sebetulnya semua itu nggak terlalu bermasalah dan hak masing-masing. Tapi ingat, selama mereka masih di jalur yang wajar dan nggak diumbar kemana-mana. Nyatanya, beberapa dari pemuja delusi dan fantasi ini seringkali lebih suka sharing tentang "fikirannya" ke ruang publik.

Terlepas dari betul atau salahnya tindakan yang mereka lakukan, cobalah kita sejenak berfikir. Kalau semua ini hanya mentasnamakan kesenangan dan kepuasan semata, apa objek yang mereka delusikan itu juga merasa senang? Merasa puas? Gimana perasaan si objek ketika tau mereka dijadikan "bahan" delusi dan fantasi (di kamar mandi) wahahahaha.


Bukan bermaksud berlebihan, menggurui apalagi sok suci. Tapi risih itu pasti dirasakan oleh para member, orang yang dijadikan objek delusi dan fantasi. Salah mereka, kah? Kalian yang paling berhak untuk menjawab. Kalau kalian bingung, tanyakan ke diri kalian, apa rasanya menjadi "objek" bagi orang lain

Jadi siapakah yang salah? Delusi dan fantasi? Pelakunya? Objeknya? Caranya? Jawabnya sangat tergantung dari sudut pandang dan pola fikir serta tujuan masing-masing. Intinya adalah, jangan berlebihan dan tau tempatnya. "Seperti apa yang nggak berlebihan?" "Emang di mana tempatnya?". Kalian pasti lebih tau.

Mungkin agak konyol, tapi daripada isi delusi dan fantasi itu berhamburan di ruang publik, mungkin lebih baik menjadikannya sebagai sebuah karya; fans fiction misalnya. Tapi mungkin lebih baik lagi kalau bisa menahan diri sendiri untuk menghindari atau mengurangi delusi dan fantasi. 

Mungkin kalian bisa contoh gue nih! daripada belenggu delusi itu disalurkan ke hal2 yang negativ mending kita tuangkan dalam bentuk puisi, cerpen, atau fanfict. hal seperti ini justru malah dapat merangsang imajinasi kita kejalan peridolan yang lebih benar dan diridhoi Alloh SWT :D

Apa kita cukup tega melihat member - objek delusi merasa sedih, bahkan menangis karena membaca, tau, dan mendengar semua "hal" tentang dirinya? Sementara kita bersenang-senang, bahagia dan tertawa oleh sesuatu yang mungkin bagi mereka adalah tuntutan profesi dan mungkin sebuah "kecelakaan"?

intinya jadilah fans yang tau aturan dan bijak.. fanatisme yang berlebihan itu gak baik.. oke!
Share: 

8 komentar:

  1. Wah setuju banget sama agan ini. Ane emang udah ketagihan tuh delusi, sampai di kamar mandi bahkan. Tapi ane sadar, gimana tuh perasaan member, oshi, kalo mereka tau. Ane jadi merasa bersalah juga, apalagi waktu HS sama Nabilah, yang pernah ane gituin juga. Mungkin agan ada saran biar ane bisa berhenti delusi?

    BalasHapus
    Balasan
    1. kalo saran gue sih mending loe salurkan delusi itu ke hal2 positif yang udah gue sebutin tadi. misal bikin cerpen, puisi atau apa gitu kek.. dan kita juga harus bisa menyikapi hasrat ngidol kita dengan bijak. dalam arti tidak berlebihan...

      karena gue juga sadar dunia peridolan itu keras :v

      Hapus
    2. Setuju deh, ane sih mau mulai nulis2 tentang jeketi, tapi sih emang ane gk jago bikin cerpen. Mungkin ane mau review2 show, penampilan member dll.

      Emang gan, kita harus bisa nyikapin hasrat itu, apalagi gue udah sering #IYKWIM dari jaman belum jadi fans, begitu tau nabilah langsung jadiin bahan dah.... :(

      Ane sih pengen berusaha nyupport JKT secara baik2 aja deh, tapi ane mau tobat #IYKWIM, itu yang paling susah....

      Ane setuju deh sama sarannya mas Lutfie!

      Hapus
    3. good job! :v keep support ya :D

      Hapus
    4. Ada saran gak, biar ane bisa berhenti delusi di kamar mandi? Ane dah parah amat kalo soal ini, ampe ketagihan :(

      Hapus
    5. ya pertama loe harus punya niat untuk berhenti dulu sob! :v

      kedua loe harus percaya tuhan, punya iman , dan takut neraka. Kemudian loe berjanji dengan Hati Nurani anda kepada tuhan bahwa jika loe Onani maka anda akan masuk neraka. Atau loe bisa menggunakan janji yang ekstreme Misalnya berdo'a pas lagi sholat " Ya alloh jika saya melakukan delusi kepada member lagi saya akan disamper gledek", atau bahkan do'a yang lebih extrem lagi yang dimana jika anda langgar loe akan merasa terhantui.

      Ingat syaratnya loe kudu percaya yg namanya tuhan dan punyai iman walaupun sedikit. Dalam hal ini hati hati dengan Do'a yang loe langgar ,karena ada 2 malaikat disamping loe, bisa bisa jika loe melanggar akan terjadi.

      wahahaha seperti itu..

      Hapus
  2. Hahaha, jadi gitu ya...
    Ternyata gue nggak salah nebak, ini pasti ada hubungannya dengan jeketi-jeketinya kamu. :D
    Masih ya Lut, masih tentang jeketi. Itu foto monyong2 dapet darimana sih? :p
    gugling nih kayanya. Tapi whatever lah, at least, buat gue ini posting yang waras banget dan #jleb buat orang2 yang fanatisnya na'udzubillah... wehehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya, kapan ya zak gue bisa lepas dari dunia idoling ini? -_-

      foto2 itu gue dapet waktu kencan ama mereka :D wahahahaha
      aku gak fanatik kok sama jeketi. fanatik nya cuma sama kamu :3 eaaaaa

      Hapus