Malam ini, hujan turun seperti air mata langit, membasahi jendela kamar. Aku menatap ke luar, dan teringat padanya. Kami pernah berjalan bersama di malam hujan seperti ini, menikmati keindahan malam dan berbagi cerita.
Tangannya memegang tanganku, membuatku merasa aman dan nyaman. Kami berjanji untuk selalu bersama, tapi kenyataan berbicara lain. Dia pergi, meninggalkan aku sendiri dengan kenangan.
Hujan semakin deras, seperti menggambarkan rindu yang menghanyutkan hati. Aku merasa sedang terhanyut dalam lautan sepi. Aku merasakan kekosongan yang tak terisi.
Hujan berhenti, tapi rindu tidak. Aku menutup mata, membiarkan kenangan kami menghanyutkan. Mungkin suatu hari, rindu ini akan berakhir. Tapi, untuk sekarang, aku akan menyimpan kenangan, di malam hujan ini.
0 comments:
Posting Komentar